Dalam keheningan,
Begitu lama kunanti sang fajar.
Membuka relung dunia,
Dalam selimut malam yang panjang
Doa-doa lirih,
Seolah menutupi seluruh ruang kamar.
Kurendahkan kepalaku,
Kucium sajadah bersulam emas itu.
Tubuhku terasa dingin,
Kaki dan tanganku,
Oh Tuhan..
Mengapa seperti terpaku.
Semakin deras kalimat suci keluar dari mulutku,
Allahu Akbar..
Tersentak tubuhku,
Seolah jiwaku melayang.
Tanpa sadar aku terjatuh,
Ketika terjaga,
Tasbih itu masih ada di tanganku...
Saturday, July 25, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment