Jika mentari masih bersahabat
Kan kusimpan hangatnya dalam pelukku
Jika pelangi dapat mewarnai hatiku
Kan kulukiskan indahnya dalam lembar hidupku
Tapi..
Kesedihanlah yang menghampiriku
Kedukaanlah yang menyelimuti hatiku
Berjuta derita mendera
Berjuta air mata mengalir dari mataku
Mereka tetap menghinaku
Mereka selalu membenciku
Menyakiti perasaanku
Apa salahku menjadi aku
Aku tak pernah meminta menjadi aku
Mengapa mereka tidak bersahabat tuhan ??
Mengapa mereka selalu menghinaku
Menusukku dari belakang
Mengapa aku harus terpuruk
Hidup dalam kesedihan
Dan kesunyian
Aku tak berdaya
Apa ini nasib seorang anak manusia
Yang tak pernah dianggap ada
Sayangi aku tuhan
Aku terkurung dalam kesedihan
Aku selalu kesepian
Aku bingung
Aku tersesat
Aku terbuang
Kapankah ini semua berakhir,Tuhan
Kisah kesedihan dan kemalanganku
Kemanapun kaki ini melangkah
Tetap luka dan air mata yang kutemui
Harus kemana lagi
Aku mencari kebahagiaan
Luka yang takkan pernah kering dalam hatiku
Membuat jiwaku takut tuk berharap
Aku ingin pergi jauh tuhan
Meninggalkan semua kesedihan ini
Cinta dan kasih sayang
yang selalu ku damba,
Mungkin bukan takdirku,
Bukan untukku
Mereka bisa bahagia
Tapi aku tidak
Mereka bisa tersenyum
Sedang aku menangis dibalik senyumku
Mereka bisa dicintai
Aku hanya bisa disakiti
Semua mauku tak penting lagi
Perihpun itu,ku tersenyum
Saturday, July 25, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment