Pesan Ayah/Ibu untuk anaknya :
Jika aku tua nanti, mengertilah terhadapku,
Jika aku lupa cara mengikat sepatuku, ingatlah saat ku dulu mengajarimu.
Kalau aku berulang-ulang mengatakan sesuatu, bersabarlah mendengarkanku. Jangan memutus pembicaraanku, walau sudah bosan telingamu.
Jika aku seketika lupa pembicaraan kita, Berilah aku waktu untuk mengingatnya.
Bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asal kau ada mendengarkan disampingku.
Saat kau kecil aku harus mengulang cerita, yang telah beratus kali kubacakan agar kau tertidur dan gembira.
Jika aku tua nanti, rengkuhlah jemariku ini, beri aku perhatianmu yang tak pernah henti.
Kalau aku perlu kamu untuk memandikanku, janganlah marah kepadaku. Ingatlah, sewaktu kecil aku harus memakai seribu cara untuk membujukmu.
Kalau aku tak paham informasi dan hal baru, janganlah mengejekku, ingatlah dahulu aku harus bersabar menjawab setiap " mengapa " darimu.
Jika nanti aku lemah dan tak sanggup berjalan lagi, ingatlah saat kau dulu belajar menapakkan kaki.
Ulurkanlah tanganmu yang masih kuat untuk memapahku, seperti saat aku dulu mendampingimu.
Kini, temani aku jalani sisa usiaku, Berikan kasih tulusmu. Kan ku balas dengan rasa Syukurku, serta Cinta tak terhingga untukmu.
Jika aku tua nanti, Kelak kan tiba waktuku untuk pergi.
Panjatkanlah selalu Doamu pada Yang Maha Tinggi.
Karena permohonnmu kan melesat bagai cahaya menerangi kuburku.
Jangan kau tangisi dan ratapi aku dengan kesedihanmu.
Berdoa dan perbanyaklah amal baikmu.
Doa anak Saleh yang akan membantu dan menjadi pelita dalam kuburku.
Jadilah orang yang berbakti,
Isi hidup dengan hal yang berarti, agar kelak Dia kan mempertemukan kita kembali
Di taman surgaNya yang Abadi...
Sunday, July 11, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment